24Jun, 2014

Oracle Meluncurkan Oracle Enterprise Manager 12c Versi Terbaru

oracle-logoRingkasan Berita

Perusahaan yang bergerak di bidang IT mulai mengadopsi private cloud sebagai batu loncatan menuju IT yang self-service dan berorientasi bisnis. Implementasi yang sukses bergantung pada kemampuan perusahaan untuk memasang dan mengelola layanan cloud dalam skala enterprise. IT secara mutlak membutuhkan solusi pengelolaan cloud yang komplit dan terintegrasi dengan stack teknologi kelas enterprise. Oracle Enterprise Manager 12cRelease 4 memenuhi persyaratan tersebut dengan membantu pelaku bisnis beroperasi lebih cepat dan responsif, sekaligus memangkas biaya, kompleksitas dan resiko.

Fakta-fakta Berita

  • Oracle Enterprise Manager 12cRelease 4, tersedia mulai hari ini, memungkinkan perusahaan mengadopsi private cloud berskala enterprise berbasis Oracle secara cepat dan mudah. 
  • Kemampuan terbaru pengelolaan stack teknologi tingkat lanjut, administrasi database yang aman, serta enterprise service governance, memungkinkan mitra serta pelanggan Oracle memaksimalkan kinerja database serta aplikasi-aplikasi dan mendorong tumbuhnya inovasi menggunakan platform ITself-service.
  • Peningkatan-peningkatan yang ada didorong dari permintaan para pelanggan danOracle Enterprise Manager Ecosystem yang kian berkembang,dan sudah memiliki 750 mitraspesialis Oracle PartnerNetwork (OPN). Oracle serta para mitra dan pelanggannya sudah membangun lebih dari 140 plug-indan penghubung untuk Oracle Enterprise Manager.

Otomatisasi Untuk Layanan Cloud Yang Lebih Luas

  • Oracle Enterprise Manager 12c Release 4 memungkinkan adopsi database secara luas dalam perusahaan skala enterprise, middleware serta layanan infrastructure dalam private cloud, didorong oleh katalog layanan yang sudah mendukung API secara penuh.
  • Rilis ini menambahkan fitur “push button” untuk provisi lingkungan SOA yang komplit dan Oracle Active Data Guard, serta kloning fast data yang memungkinkan pemasangan dan pengujian aplikasi-aplikasi enterprise secara cepat.
  • Kemampuan out-of-the-boxuntuk pendeteksian titik-titik kelemahan data dan konfigurasi sehingga memperkuat tata kelolalayanan cloud serta memberi kendali operasional yang lebih baik melalui mekanisme showback yang eksensibel.

Manajemen Database Yang Disempurnakan

  • Kinerjanya sudah ditingkatkan sehingga memungkinkan ditambahkannya fitur diagnosa database prediktif dan analisa trend serta membantu mengenali adanya keanehan pada database sebelum muncul masalah.  
  • Kemampuan tata kelola data tingkat enterprise baru meningkatkan keamanan dengan melindungi dan secara sistematis mengenali data-data sensitif. 
  • Upgrade secara bertahap dengan kemampuan untuk mengembalikan perubahan membuat proses adopsi Oracle Database 12csemakin cepat dan ringkas.

Manajemen Fusion Middleware Yang Diperluas

  • Tampilan terkonsolidasi yang baru dari Oracle Fusion Middleware 12cyang dilengkapi manajemen yang terpandu memudahkan para administrator untuk menerapkan berbagai praktik manajemen terbaik bagi lingkungan middleware yang beragam dan secara cepat mendeteksi adanya masalah pada kinerja. 
  • Fitur Java VMDiagnostics as a Service memungkinkan akses yang terbatas dan diawasi untuk para pekerja IT yang tersebar di antara banyak disiplin kerja untuk penyelesaian DevOps apabila ada kesalahandan mengoptimalkan kinerja. 
  • Provisi otomatis untuk SOA memungkinkan administrator middleware melakukan provisi SOA masal dengan mudah.

Manajemen Tingkat Enterprise Yang Unggul

  • Peran pribadi serta kredensial pilihan sudah ditambahkan pada Oracle Enterprise Manager untuk memberikan keamanan yang lebih ketat bagi perusahaan yang memiliki kendali akses rumit serta kompleks.
  • Sebuah console keamanan baru bisa dijadikan poin kendali tunggal untuk mengatur sistem keamanan lingkungan Oracle Enterprise Manager.
  • Dukungan untuk protokol standar industri terbaru SNMP v3,termasuk enkripsi, sehingga memungkinkan manajemen yang lebih aman dan heterogen.
  • “Smart monitoring” beradaptasi pada perubahan lingkungan yang diawasi dan memiliki fitur self-management untuk membantu agar Oracle Enterprise Manager berjalan pada kinerja tertinggi, sambil tetap membutuhkan supervisi minimal untuk IT.

Kutipan Pendukung

  • “Laboratorium Nasional Lawrence Livermore memiliki tradisi yang kokoh dalam teknologi dan kepemimpinan. Sebagai anggota Oracle Customer Advisory Board untuk Oracle Enterprise Manager, kami selalu memberi feedback serta panduan dalam bidang cloud berskala enterprise, kemampuan diagnosa diri, serta administrasi yang aman untuk produk,” kata Tim Frazier, CIO, NIF dansains Photon, Lawrence Livermore National Laboratory. “Kami ingin memanfaatkan berbagai kelebihan yang dimiliki Release 4 terutama fitur yang mendukung ketersediaan skala enterprise dan keamanan yang lebih ketat untuk lingkungan private cloud.”
  • “Survei CloudTrack dari IDC baru-baru ini menunjukkan bahwa banyak sekali perusahaan yang berencana untuk menggunakan arsitektur hybrid cloud dalam jangka waktu tiga tahun ke depan,” kata Mary Johnston Turner, Research Vice President, Enterprise System Management Software, IDC. “perusahaan-perusahaan ini berencana untuk memindahkan sebagian beban kerja ke lingkungan cloud, termasuk database yang penting dan layanan middleware yang membutuhkan perlindungan terhadap kesalahan serta pemulihan dari bencana yang bisa diandalkan. Kemampuan-kemampuan seperti itu biasanya diatur menurut masing-masing aplikasi, tapi dengan adanya cloud, seluruh kebutuhan itu bisa dimasukkan ke dalam definisi layanan, sehingga memudahkan perusahaan untuk menggunakan infrastruktur cloud tanpa perlu melakukan kompromi. Dengan Oracle Enterprise Manager 12c yang baru dirilis, Oracle menyediakan pengalaman out-of-the-box kepada pelanggan untuk layanan cloud yang sangat tangguh untuk database dan aplikasi.”
  • “Sejak pertama kali didirikan, Oracle sudah memimpin dalam bidang solusi enterprise yang inovatif, skalabel dan berkinerja tinggi. Dengan dirilisnya Oracle Enterprise Manager, kami meningkatkan lagi kepemimpinan melalui kemampuan berskala enterprise untuk perencanaan, pengoperasian,dan pengelolaan private cloud. Kami menyebutnya ‘dari-nol-ke-cloud – terakselerasi.’ Seluruh peningkatan ini akan membantu para pelanggan kami untuk bisa mempercepat penyerapan teknologi komputasi cloud bagi para pelanggan dan mempersiapkan mereka akan generasi IT yang baru yaitu self-service,”kata PrakashRamamurthy, senior vice president Systems dan Cloud Management di Oracle.

Sumberdaya Pendukung

Tentang Oracle

Oracle adalah pembuat hardware dan software yang bekerja bersama-sama dalam cloud dan data center Anda. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Oracle (NYSE:ORCL), kunjungi www.oracle.com

Merek Dagang Terdaftar

Oracle dan Java adalah merk dagang terdaftar di bawah nama Oracle dan/atau afiliasinya. Nama-nama lain yang tercantum merupakan hak milik pihak masing-masing.

 

Leave a Reply

%d bloggers like this: