04Jun, 2015

Mewujudkan Ide dengan Integrated Marketing Communication

By: Amanda Putri, Andryan Wijaya

integrated-marketing-imcBerbicara mengenai strategi komunikasi, pernahkah kamu membayangkan satu ide gila yang bisa memberikan dampak besar tetapi bingung menjalankannya? Terhambat karena mencari cara berkomunikasi yang sesuai untuk menarik minat stakeholders? Nah, seiring dengan perkembangan teknologi dan kemajuan ilmu komunikasi, sebenarnya banyak media bisa kita gunakan untuk mengimplementasikan ide-ide tersebut ke dalam suatu program. Integrated Marketing Communication (IMC) adalah istilahnya. Sederhananya, IMC adalah sebuah cara untuk mengembangkan strategi komunikasi tanpa pengaruh dari media mix ( media neutral ) dengan cara pertama-tama menciptakan sebuah ide, disebut sebagai ide besar komunikasi. Ide besar komunikasi itulah yang nantinya akan di tuangkan ke berbagai disiplin komunikasi seperti, media sosial, kehumasan atau Public Relations (PR), iklan, digital, aktivasi, dan lain sebagainya, sesuai dengan karakter masing-masing disiplin jalur komunikasi tersebut. IMC merupakan cara yang cukup efektif untuk mengembangkan keragaman cara berkomunikasi dari sebuah ide tunggal, karena berbagai media komunikasi memiliki peran-perannya dan karakter sendiri untuk menyampaikan pesan tertentu kepada publik tertentu.

Mempelajari IMC sangat menarik karena kita dapat menentukan strategi yang bisa dimaksimalkan untuk mengembangkan komunikasi sebuah brand. Dalam mengkomunikasikan suatu brand, pastinya, kita harus mampu beradaptasi dengan manusia, lingkungan dan kemajuan teknologi media. Hal ini membutuhkan pengenalan lebih dekat dengan manusia, lingkungan serta karakter teknologi media yang akan digunakan. Inilah mengapa IMC lebih dalam dalam strateginya untuk mengembangkan startegi komunikasi yang lebih efektif dan efisien.

Ide besar dapat diturunkan melalui berbagai medium untuk memperoleh sasaran yang spesifik. Iklan TV efektif untuk meningkatkan awareness dengan cepat, reputasi dibangun melalui kegiatan PR, engagement dapat dilakukan on-ground yang bisa melibatkan media atau jurnalis untuk merasakan pengalaman tangan pertama yang bisa di share melalui digital / social media juga media on-line maupun tradisional sehingga kita kenal dengan apa yang kita sebut sebagai pendekatan komunikasi untuk mencapai Awareness, Interest, Search, Action, Share (AISAS) : orang mengenal; tertarik; ingin tahu lebih banyak; lalu melakukan sesuatu untuk mendapatkannya dan berbagi pengalaman atas apa yang dia rasakan.

Penerapan IMC sejatinya memberikan pilihan medium informasi yang lebih luas agar mencapai berbagai sasaran pemirsa dengan berbagai cara. Sebaliknya berbagai medium yang dilakukan tersebut tentulah terintegrasi satu sama lain melalui ide atau pesan utama yang konsisten, agar penerapan berbagai aktivitas melalui medium-medium tersebut tetap mengarah kepada tujuan yang sama.

Mengintip kesuksesan IMC dari The Coca Cola Company

Salah satu tokoh yang telah meraih kesuksesan dalam menerapkan IMC adalah Wendy Clark. Wendy adalah Senior Vice President IMC di The Coca Cola Company. Seperti yang kita tahu, brand Coca Cola hingga kini telah berkembang dengan sangat pesat dan stabil walaupun mereka menghadapi berbagai perubahan dari tahun ke tahun seperti logo, penambahan produk, dan lain sebagainya. Coca Cola juga mempunyai ide kampanye kreatif dan telah mengadakan berbagai program aktivasi yang melibatkan beragam komunitas di dunia melalui kegiatan CSR (Corporate Social Responsibility) mereka.

Wendy Clark telah menginisiasi ide-ide kampanye kreatif untuk Coca Cola yang sangat sukses di dunia seperti kampanye “Open Happiness” yang mampu menarik jutaan impresi digital di Youtube. Pada masanya, Wendy juga meluncurkan kampanye pemasaran Coca Cola berbasis seluler pertama di dunia dan mensponsori FIFA World Cup yang hingga kini dinilai sebagai program aktivasi terbesar dalam sejarah Coca Cola. Pada tahun 2009, ia juga dianugerahi penghargaan sebagai salah satu “Women to Watch” oleh media di Amerika Serikat. Ia kerap menggunakan berbagai alat komunikasi seperti media sosial, PR, iklan, dan yang lainnya, untuk menjalankan beragam kampanye tersebut.

Belajar dari kesuksesan Wendy Clark, sebagai praktisi PR, kita harus memahami betul mengenai sebuah brand dan penerapan Integrated Marketing Communication secara lebih mendalam. Kita juga harus lebih memperhatikan berita-berita terkini dan teknologi terbaru yang sedang berkembang, karena dengan begitu, kita bisa mengetahui alat komunikasi seperti apa yang dapat kita gunakan. Sebagai referensi, kita juga bisa mempelajari beberapa artikel di media yang terkait dengan penerapan IMC, tidak hanya lokal namun juga secara global. Beberapa tahun terakhir, IMC tebukti sangat berpengaruh dalam memecahkan berbagai permasalahan komunikasi.

 

Leave a Reply

%d bloggers like this: