13Aug, 2014

Proyeksi Laba ZTE Untuk 6 Bulan Mendatang Meningkat Berkat Penjualan 4G Yang Kuat

zte-logo13 Agustus 2014, Jakarta, Indonesia – ZTE Corporation (“ZTE”) (H share stock code: 0763.HK / A share stock code: 000063.SZ), sebuah perusahaan publik global penyedia peralatan telekomunikasi, solusi-solusi jaringan, dan perangkat mobile, mengumumkan peningkatan proyeksi laba untuk semester pertama, karena perusahaan berhasil mempertahankan momentum yang kuat dalam operasional infrastruktur 4G-nya.

Menurut pedoman terbaru yang telah direvisi dan dipublikasikan oleh ZTE, laba bersih perusahaan terbuka yang dapat diatribusikan kepada para pemegang saham akan berjumlah antara 1 miliar RMB sampai 1.15 miliar RMB pada enam bulan pertama. Apabila dibandingkan dengan pedoman tahun sebelumnya yang berjumlah sekitar 800 juta RMB sampai 1 miliar RMB, laba tersebut meningkat 223% sampai 271%.

Dalam enam bulan pertama, ZTE terus memperbaiki pengendalian biaya dan manajemen operasional untuk mencapai peningkatan profitabilitas melalui kontrak-kontrak kerja internasional. Peningkatan proyeksi laba ini juga sebagian dihasilkan oleh peningkatan proporsi pendapatan dari infrastruktur 4G.

Dalam divisi Operator, bisnis ZTE sedang menguat di antara para pelanggan di pasar utama. Perusahaan mempertahankan posisinya sebagai vendor infrastruktur 4G terkemuka untuk China Mobile, dan meraih peningkatan pangsa pasar melalui tender-tender di tahun ini. Selain itu, ZTE juga memperkokoh posisinya sebagai vendor infrastruktur 4G utama untuk China Telecom dan China Unicom.

Setelah diluncurkannya smartphone LTE multiband terbaru di tahun ini, perusahaan memperkirakan bahwa perangkat 4G akan mencakup 40% dari total pengiriman terminal pada tahun 2014. Berkat adanya produk-produk dengan inovasi terbaru dan kerjasama dengan beberapa mitra, ZTE juga meraih kinerja yang kuat di Amerika Serikat, terutama di pasar handset prabayar.

Dalam divisi Bisnis Enterprise, ZTE terus mengalami pertumbuhan yang cepat. Solusi Smart City milik ZTE sudah diterapkan di 108 kota di China. Selain itu, aplikasi dan solusi teknologi informasi ZTE digunakan oleh banyak pelanggan, seperti Tencent, Bank of China, China FAW, PetroChina, dan China Eastern Airlines untuk meningkatkan kecepatan dan efisiensi operasional mereka.

ZTE berharap bisnisnya akan mendapatkan keuntungan dari lisensi FDD-LTE yang didapat di China, serta investasi pada jaringan 4G di pasar seperti Jepang dan India. Proses konsolidasi di pasar telekomunikasi Eropa juga akan membuka peluang baru untuk ZTE. ZTE juga berharap mendapatkan keuntungan dari operasional divisi perangkat mobile di luar negeri.

Hasil Estimasi yang telah direvisi:

Item

Periode Saat Ini

(Enam bulan yang berakhir pada
30 Juni 2014)

Periode yang sama pada tahun lalu

(Enam bulan yang berakhir pada 30 Juni 2014)

Meningkat/ Menurun

Laba bersih perusahaan terbuka yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham

1 miliar –
1.15 miliar RMB

310 juta RMB

Meningkat: 222.57% – 270.96%

Laba dasar per saham

   

Meningkat: 222.22% – 266.67%

Hasil pengumuman awal sebelumnya (diterbitkan pada 17 April 2014): 

Item

Periode Saat Ini

(Enam bulan yang berakhir pada
30 Juni 2014)

Periode yang sama pada tahun lalu

(Enam bulan yang berakhir pada 30 Juni 2014)

Meningkat/ Menurun

Laba bersih perusahaan terbuka yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham

800 juta – 
1 miliar RMB

310 juta RMB

Meningkat: 158.06% – 222.57%

Laba dasar per saham

   

Meningkat: 155.56% – 222.22%

Secara lebih spesifik, di Indonesia, PT. ZTE Indonesia menunjukkan perkembangan yang menjanjikan dengan mencapai peningkatan pendapatan sebesar 10% dalam kurun waktu 6 bulan dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu. Kontribusi terbesar untuk pendapatan secara total dihasilkan oleh Divisi Jaringan (nirkabel dan fixed line). Selain itu, Divisi Government dan Enterprise milik ZTE juga menunjukkan pertumbuhan paling tinggi, yaitu sebesar 30% dibandingkan dengan pencapaian tahun lalu.

Leave a Reply

%d bloggers like this: