Surabaya – Citilink menargetkan transaksi Rp 1 milliar selama tiga hari digelarnya Citilink Travel fair (CTF) 2011 yang diselenggarakan di Surabaya Town Square (Sutos) mulai kemarin (22/7). Target ini setara dengan 2.500 tiket perjalanan untuk empat rute yang ditawarkan dengan harga hemat. Yaitu rute Surabaya-Jakarta, Surabaya-Banjarmasin, Surabaya-Balikpapan, dan Surabaya-Makassar.
Advisor to board of Director of Citilink Con Korfiatis mengatakan membaiknya perekonomian Indonesia mendongkrak pendapatan per kapita penduduk. Kondisi ini juga berimbas signifikan terhadap meningkatnya kemampuan masyarakat untuk menyiapkan sejumlah dana yang diperuntukkan bagi kegiatan travelling. “Travelling bukan lagi kegiatan yang mewah. Apalgi sekarang banyak di dukung oleh penerbangan LCC (low cost carrier).” Ungkap Con disela pembukaan CTF.
Ia menjelaskan, potensi market LCC di Indonesia sangat besar. Tahun ini angkanya sekitar 50 juta. Pertumbuhannya 30 persen lebih jika dibandingkan tahun 2010. “Pertumbuhan LCC di Asia termasuk Indonesia lebih besar daripada Eropa yang hanya 25 persenan,” lanjutnya.
Begitu juga jika dibandingkan dengan penerbangan full carrier , pertumbuhannya juga masih jauh lebih baik. “Penerbangan full carrier tahun ini hanya tumbuh sekitar 15 persen saja,” sambung Con.
Potensi LCC yang besar ini benar-benar digarap dengan baik oleh Citilink. Meskipun saat ini market share-nya masih sangat kecil namun dalam tiga tahun ke depan unit usaha strategis PT Garuda Indonesia Tbk ini emngincar posisi kedua untuk penerbangan LCC di Indonesia.
Intergrated Marketing Communication Program Coordinator Citilink, Doni Rizal menambahkan potensi market LCC di Surabaya sangat besar, yaitu 95 persen dengan jumlah penerbangan enam kali sehari.
Tulisan bersumber dari Harian Radar Surabaya, 23 Juli 2011. ditulis oleh Opi
Leave a Reply