04Jul, 2013

Oracle Mengumumkan Ketersediaan Oracle Database 12c, Database Pertama Khusus untuk Cloud

Oracle-Logo

Jakarta, 4 Juli 2013Saat semakin banyak perusahaan yang merangkul cloud, teknologi pendukung cloud yang mampu meningkatkan kinerja bisnis sekaligus kecepatan dan efektivitas operasional mereka pun semakin dicari. Oracle Database 12c adalah database generasi teranyar yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan tersebut, menyediakan arsitektur multitenant di atas database platform yang kencang, skalabel, andal, sekaligus aman. Pengguna yang terhubung dengan cloud yang didukung oleh Oracle Database 12c akan merasakan kualitas dan performa aplikasi yang lebih tinggi, menghemat waktu dengan ketersediaan arsitektur dan pengelolaan penyimpanan yang maksimal, serta menyederhanakan konsolidasi database lewat pengelolaan ratusan database sebagai suatu kesatuan.

Fakta-fakta

  • Generasi terbaru dari database nomor satu di dunia, Oracle Database 12c, kini terseda untuk diunduh di Oracle Technology Network (OTN).
  • Oracle Database 12c memperkenalkan arsitektur multi-tenant yang mampu menyederhanakan proses konsolidasi database ke dalam cloud, sehingga pengguna dimungkinkan untuk mengelola banyak database sekaligus tanpa harus mengganti aplikasi mereka.
  • Sebagai landasan Oracle Public Cloud Services, Oracle Database 12c sangat menguntungkan konsumen yang memanfaatkan cloud database untuk penggunaan pribadi serta memberikan kegunaan lebih bagi vendor Software-as-a-Service (SaaS) yang mengandalkan Oracle Database untuk model multi-tenant yang aman.
  • Oracle Database 12c yang diotaki oleh prosesor SPARC dan Intel® Xeon® diluncurkan secara besar-besaran. Oracle Database telah dilengkapi 500 fitur tambahan, dan merupakan hasil dari perkembangan selama bertahun-tahun oleh lebih dari 2500 orang d serta 1,2 juta jam pengujian, sekaligus program beta yang yang luas untuk para pelanggan dan mitra Oracle.
  • Oracle Database 12c juga dilengkapi oleh pengaturan server SPARC T5 dari Oracle yang telah diakui dunia.
  • Penayangan Webcast Oracle Database 12c yang menampilkan SVP Database Server Technologies Andy Mendelsohn dan arsitek Tom Kyte dijadwalkan untuk 10 Juli 2013 pukul 9:00 am PT.

Arsitektur Multi-tenant untuk Konsolidasi Database di Cloud

  • Oracle Database 12c mencoba menjawab tantangan-tantangan utama yang kerap dihadapi konsumen yang mengkonsolidasi database mereka di model private cloud dengan memberikan efisiensi yang lebih tinggi dengan biaya yang lebih hemat, namun tanpa kehilangan otonomi database yang terpisah.
  • Oracle Multitenant adalah fitur terbaru dari Oracle Database 12c, dan menjadikan masing-masing database berlainan yang terhubung ke dalam arsitektur multi-tenant terlihat dan terasa layaknya Oracle Database standar, sehingga aplikasi-aplikasi yang telah ada akan tetap berjalan tanpa terganggu.
  • Dengan mendukung multi-tenansi di tingkat database alih-alih tingkat aplikasi, Oracle Multitenant membungkinkan seluruh aplikasi ISV yang menjalankan Oracle Database untuk selalu siap untuk SaaS.
  • Oracle Multitenant mampu mengelola banyak database sekaligus dan dapat meningkatkan utilisasi sumber server dan memangkas waktu dan upaya yang dibutuhkan untuk meng-upgrade, mem-backup, dan memulihkan database, serta banyak lagi.
  • Arsitektur multi-tenant memungkinkan tersedianya prakiraan dan penggandaan database secara instan, sehingga menjadikannya platform yang ideal untuk pengujian database dan pengembangan cloud.
  • Oracle Multitenant kompatibel dengan semua fitur Oracle Database, termasuk Real Application Clusters, Partitioning, Data Guard, Compression, Automatic Storage Management, Real Application Testing, Transparent Data Encryption, Database Vault, dan masih banyak lagi.

Automatic Data Optimization (Optimalisasi Data Otomatis)

  • Demi membantu konsumen dalam mengelola lebih banyak data, mengurangi biaya penyimpanan serta meningkatkan kinerja database, Oracle Database 12c memperkenalkan fitur Automatic Data Optimization.
  • Heat Map memantau aktivitas read/write database, sehingga mempermudah Database Administrators untuk mengenali data mana yang “panas” (sangat aktif), “hangat” (read-only) dan “dingin” (jarang ada aktivitas) yang tersimpan di tabel dan partisi.
  • Dengan menggunakan smart compression dan storage tiering, Database Administrators akan dengan mudah memerintahkan server untuk mengkompresi dan mengurutkan OLTP Data Warehouse dan Archive secara otomatis, sesuai dengan aktivitas dan usia data.

Pertahanan demi Keamanan Mendalam

  • Oracle Database 12c juga dilengkapi lebih banyak inovasi keamanan dibandingkan database Oracle mana pun yang ada sebelumnya, sehingga membantu konsumen dapat mengatasi ancaman-ancaman yang semakin berkembang regulasi untuk privasi data yang ketat.
  • Kemampuan New Redaction membantu perusahaan untuk melindungi data-data sensitif, seperti nomor kartu kredit yang ditampilkan di aplikasi tanpa mengubah mayoritas dari aplikasi itu sendiri. Data-data sensitif akan diedit selama pengoperasian berdasarkan peraturan yang telah distetapkan sebelumnya serta informasi mengenai sesi akun pengguna.
  • Oracle Database 12c juga dilengkapi oleh Run-Time Privilege Analysis, memungkinkan perusahaan untuk mengidentifikasi hak dan peran mana saja yang dipergunakan, sehingga hak-hak yang tidak perlu dapat dihilangkan dan hak-hak yang paling sedikit dapat ditingkatkan, menjamin stabilitas operasional bisnis.

Ketersediaan Database Cloud

  • Oracle Database 12c memperkenalkan banyak fitur dengan ketersediaan tinggi, termasuk juga peningkatan-peningkatan performa teknologi yang telah ada yang memungkinkan akses ke dalam data enterprise yang tidak terputus.
  • Global Data Services memberikan bantuan untuk menyeimbangkan beban data dan failover untuk distribusi konfigurasi database ke seluruh dunia.
  • Data Guard Far Sync memperpanjang perlindungan atas kehilangan data dalam jarak sejauh apa pun – tidak terbatasi oleh latensi.
  • Application Continuity melengkapi Oracle Real Application Clusters dan menyelubungi kegagalan aplikasi milik konsumen dengan cara mengulang transaksi yang gagal secara otomatis.

Pengelolaan Database yang Efisien

  • Integrasi tanpa batas dengan Oracle Enterprise Manager 12c Cloud Control memungkinkan para administrator untuk dengan mudah mengimplementasi fungsionalitas Oracle Database 12c termasuk arsitektur multi-tenant serta pengeditan data.
  • Fitur Oracle Real Application Testing dapat menolong pengguna untuk memvalidasi strategi upgrade serta konsolidasi dengan menguj dan mengukur beban kerja produksi nyata secara serentak.

Menyederhanakan Analisis Big Data

  • Oracle Database 12c meningkatkan kinerja in-Database MapReduce dalam Big Data melalui SQL Pattern Matching yang memungkinkan penemuan rangkaian kejadian, seperti misalnya transaksi finansial, catatan jaringan dan catatan clickstream.
  • Ilmuwan data dapat menganalisis informasi enterprise dengan lebih baik dan Big Data dengan algoritma prediktif in-database serta integrasi lebih lanjut antara open-source R dengan Oracle Database 12c.

Komentar-komentar:

  • “Inovasi-inovasi Oracle Database 12c dikembangkan dengan tujuan memenuhi kebutuhan konsumen cloud kami. Arsitektur multi-tenant memudahkan konsumen untuk menyatukan database mereka dan mengelola semuanya sekaligus dengan aman. Mekanisme ini juga memberikan lebih banyak lagi keunggulan untuk para konsumen kami, seperti misalnya prediksi, penggandaan, dan prioritisasi yang disederhanakan tanpa harus dipengaruhi perubahan-perubahan yang terjadi di aplikasi.” – Andrew Mendelsohn, wakil presiden senior, Database Server Technologies, Oracle.
  • “Komunitas Pengguna Oracle turut berpartisipasi dalam perkembangan dan pengujian Oracle Database 12c. Kami sangat senang melihat peningkatan sistem pada program ini, dan arsitektur baru ini akan sangat memudahan konsumen untuk menggabungkan database mereka ke dalam cloud.” – Michelle Malcher, Presiden Independent Oracle Users Group (IOUG).
  • “Tantangan utama yang berkaitan dengan pengelolaan sentral data adalah baya yang dibutuhkan, kompleksitasnya, serta penerapan yang tidak fleksibel yang disebabkan oleh banyaknya jumlah database produksi yang beroperasi di konfigurasi server tetap, yang sebagian besar kurang dimanfaatkan. Sudah menjadi sifat alamiah sebuah software server database milik perusahaan untuk sulit dipindah-pindahkan atau dipasang ulang, dan mencoba melakukan kedua hal tersebut sekaligus melalui konsolidasi melahirkan lebih banyak lagi tantangan dan kesulitan dalam pengelolaan untuk para administrator database. Oracle Database 12c menawarkan solusi yang elegan untuk permasalahan ini, yang tidak hanya memberikan fleksibilitas dalam pemasangan dan memudahkan penataan banyak database, tanpa harus mengubah aplikasi maupun harus menguasai DBA. Sistem ini juga memastikan sentral data dapat selalu siap menghadapi perubahan apa pun di dunia komputasi awan.” – Carl Olofson, Wakil Presiden Bidang Riset untuk software Manajemen Data dan Integrasi dari IDC.

Tentang Oracle
Oracle adalah pembuat hardware dan software yang bekerja bersama-sama dalam cloud dan data center Anda. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Oracle (NASDAQ:ORCL), kunjungi www.oracle.com.

Merek Dagang Terdaftar
Oracle dan Java adalah merk dagang terdaftar di bawah nama Oracle dan/atau afiliasinya. Nama-nama lain yang tercantum merupakan hak milik pihak masing-masing.

Leave a Reply

%d bloggers like this: